👀
Hai semuanya! Kembali lagi bersama Ruby yang paling setia
nih bersama kalian. Hari ini, Ruby memutuskan untuk menonton dan meresensi
sebuah series dari negeri kita tercinta yang tayang di platform Vidio
sebanyak 8 episode. Judulnya apa sih Ruby? Yap betul sekali judul dari series
ini adalah 96 JAM.
Drama ini ditayangkan selama 43 hingga 47 menit di setiap episodenya. Serial web yang diproduksi Sky Films ini benar-benar perfect menurut ruby. Mendapuk aktor muda bernama Maudy Effrosina membuat serial ini terasa hidup dan nyata. Selain itu, aktor-aktor muda lainnya pun memainkan peran mereka masing-masing sangat sesuai dan pas. Aktor-aktor senior berpengalaman seperti Donny Alamsyah dan Mona Ratuliu pun turut menghiasi serial berkelas ini. Lalu, bagaimana sih alur cerita dari serial ini? Yuk kita bahas!
Cerita diawali dengan adegan seorang pria muda dan
pamannya yang bernama Emir (diperankan oleh Bastian Steel) sedang
bernegosiasi dengan seorang pemilik bisnis judi online ilegal bernama Ramos (diperankan oleh Teuku
Rifnu). Ia mengelola bisnis tersebut dengan sempurna, sehingga banyak anak muda
terjerat hutang dan mengharuskan mereka untuk menangkap dan menculik mereka. Masalah
kemudian muncul ketika Emir bekerja sama dengan pamannya bernama Hamid (diperankan
oleh Indra Brasco) untuk menculik keenam anak murid di SMU Mandiri Jaya tempat
anak-anak kaya berkumpul. Pak Hamid ini merupakan kepala sekolah dari SMU
tersebut. Alasaanya jelas klise, yakni tentang penculikan agar para orang tua
mereka menebus sebanyak 2 Milyar per anak.
Rencana berhasil dan mulus hingga keenam anak tersebut
ditambah satu guru kesenian dan satu petugas kebersihan sekolah berhasil
diculik dan diamankan oleh para penjahat tersebut. Keenam anak tersebut adalah Dinda
(diperankan oleh Maudy Effrosina), Karin (diperankan oleh Gabriella
Ekaputri), Yuza (diperankan oleh Irzan Faiq), Bintang (diperankan
oleh Arya Mohan), Tommy (diperankan oleh Farandika), dan Dara (diperankan
oleh Lea Ciarachel). Satu guru yang mendampingi mereka adalah Sisca (diperankan
oleh Ratu Felisha) dan satu petugas kebersihan tersebut adalah Emir (diperankan
oleh Bastian Steel) dalang dari semua peristiwa tersebut.
Jujur, banyak banget plot twist yang membuat ruby kaget
dan merasa takjub. Serial ini tuh benar-benar terasa nyata dan benar-benar menyakitkan.
Adegan-adegan yang ditampilkan sangat realistis, dimulai dari kekerasan,
pertengkaran, pelecehan seksual, semua sangat terasa nyata dan membuat penonton
merasa sedih dan terhanyut akan cerita yang ditampilkan.
Selama 96 jam itu mereka semua disekap di sebuah markas
berkedok pabrik kosong di sebuah tanah kosong yang jauh dari kota Jakarta. Untuk sampai kesana, mereka harus menyebrangi laut dan masuk ke dalam hutan. Berbagai
upaya mereka telah lakukan untuk mencoba kabur keluar dari tempat tersebut,
tapi kesalahan muncul sehingga bu Sisca pun akhirnya terbunuh tertembak oleh
Ramos di tengah hutan yang gelap. Anak-anak pun merasa takut dan mau tak mau
harus mengikuti perintah mereka agar mereka selamat.
Tentu saja, yang berjuang di sini bukanlah hanya
anak-anak, tetapi para orang tua mereka. Orang tua mereka harus berupaya untuk
mengeluarkan 2 milyar untuk menebus anak mereka, terutama ibu Dinda. Dinda
sendiri sebenarnya bukanlah salah satu target dari penjahat tersebut, tetapi
karena suatu insiden, Dinda jadinya kebawa-bawa deh.
Menjelang episode terakhir, Bintang berulah dan membelot
kepada para penjahat tersebut saat ia tahu bahwa ia merupakan anak pungut dari
keluarga kayanya. Di episode akhir, Tommy meninggal karena dipukul hingga babak
belur oleh Bintang ketika tengah melarikan diri. Kemudian Yuza pun terbunuh
oleh salah satu penjahat mereka bernama Salim (diperankan oleh Allan
Dastan) di depan ayah kandungnya bernama Hartono (diperankan oleh Donny
Alamsyah) ketika sedang melarikan diri pula. Pada akhirnya, mereka semua
berhasil selamat kecuali bu Sisca, Tommy dan Yuza. Tetapi Bintang menghilang
dan malah melanjutkan bisnis ilegal milik Ramos, karena Ramos sudah tertangkap
dan masuk penjara.
Dalang dari permasalahan ini pun akhirnya lolos dan
berhasil membawa kabur uang yang disiapkan para orang tua murid mereka, yakni
Emir dan pamannya bernama Hamid. Dan yang membawa kabur mereka adalah Dinda, salah satu
siswi yang ikut terculik karena nasibnya yang malang.
Emir dan pamannya pun akhirnya berhasil kabur dan masih
menjadi buronan polisi. Dinda pun merasa terkejut ketika ia mendapatkan uang
bagian dari Emir yang ditemukan di loker pribadi sekolahnya. Lalu, bagaimana
cerita lebih lengkapnya? Cus buruan tonton di platform Vidio. Kalian benar-benar
harus tahu cerita menarik dan produksi yang keren dari serial yang dibuat oleh
negara kita tercinta. Thank you for reading and happy watching💙
Komentar
Posting Komentar