👀
Halo semuanya! Ruby mau mengucapkan selamat hari raya Idul Adha
1444 H untuk semua teman-teman muslim di seluruh dunia. Meskipun lebaran
hajinya sudah terlaksana beberapa hari lalu, tetapi tidak ada salahnya kan
untuk saling mengucapkan. Ruby juga mau mengucapkan selamat datang bulan yang
baru!! Semoga di bulan Juli ini, kita semua dapat sehat dan selalu diberikan
kemudahan, Aamiin.
Tanpa basa-basi lagi, kini saatnya ruby membahas rekomendasi
drama Cina yang temanya tuh membuat kita, terutama anak muda termotivasi banget
nih. Ada empat drama yang ruby akan ulas dalam blog ini, jadi mari yuk kita
bahas!
1. Out with a Bang
Drama yang pertama ruby akan bahas adalah drama yang
sudah tayang sebanyak 24 episode di platform iQiyi pada tahun 2022 kemarin. Drama ini merupakan
salah satu drama yang pemeran utamanya adalah aktor kesukaan ruby, hehe. Out
with a Bang ditulis dan diproduseri oleh Liu Da Nian dan Huo Bei Bei, serta
mendapuk aktor Zhang Jiong Min serta aktor Xu Ruo Han sebagai pemeran utamanya.
Out with a Bang bercerita mengenai seorang atlet nasional e-sport ternama
Cina bernama Xiao Yi Chuan (diperankan oleh Zhang Jiong Min) yang baru
saja kembali dari luar negeri untuk pemeriksaan saraf tangannya. Karena sudah
lama berkecimpung di dunia Âe-sport, membuat ia menghabiskan
masa mudanya untuk berlatih dan berlatih di depan komputer hingga ia dipercaya
sebagai kapten dari tim nasional Cina dalam bidang e-sport. Suatu hari,
saat kepulangannya baru saja tiba, ia bertubrukan dengan seorang wanita yang agak
ceroboh bernama Xiong Jiu Jiu (diperankan oleh Xu Ruo Han). Karena insiden
tersebut, mereka pun salah mengambil barang dan tertukar satu sama lain. Usut punya
usut, ternyata mereka itu adalah teman online yang sangat dekat dan
bahkan sangat-sangat dekat. Tentu saja, identitas mereka hanya sekedar teman online
yang belum pernah bersua satu sama lain.
Suatu hari, Xiong Jiu Jiu memiliki mimpi untuk menjadi
seorang manajer dari sebuah club e-sport. Ia pun perlahan-lahan mulai
mengumpulkan para kenalannya yang tertarik untuk menjadi atlet dalam bidang
tersebut. Club ini memiliki empat orang anggota dan mendapuk satu orang
pelatih yang sudah berpengalaman dalam bidang tersebut. Empat orang tersebut
awalnya hanya beranggotakan Chu Tian (diperankan oleh Hao Fu Shen), Dong
Shi (diperankan oleh Jeremy Wang), dan Hong Yang (diperankan oleh
Wang Xing Wei). Tak lupa, ia pun merekrut seorang pelatih yang memiliki latar belakang
mantan atlet timnas Cina dalam club tersebut bernama Qin Zheng
(diperankan oleh Li Pei En). Pada awalnya, kapten hebat pada masanya yakni
Yi Chuan, tidak tertarik untuk bergabung dalam club tersebut dikarenakan
kondisi tangannya yang ia sembunyikan, dan kualitas dari club tersebut
yang masih belum terpercaya. Tetapi karena teman baiknya dulu di timnas menjadi
pelatih dari club tersebut, akhirnya ia pun mencoba dan mulai bergabung
sebagai anggota terakhir. Untuk permainannya, jelas tak usah diragukan lagi. Yi
Chuan sangat terkenal sebagai dewa yang sudah kembali sehabis
hibernasinya. Memang, hilangnya ia dalam dunia e-sport membuat para
penggemarnya kecewa dan bertanya-tanya, kemanakah ia pergi dan pensiun? Ia
selalu menyembunyikan fakta bahwa ia cedera dan harus berisitirahat dalam dunia
e-sport jika tidak ingin kehilangan tangan kanannya.
Jatuh bangun club tersebut mulai terasa, mulai
dari kekurangan dana untuk basecamp, untuk makan sehari-hari, dan
kurangnya kualitas pemain membuat club ini selalu dipandang sebelah mata
oleh club-club muda lainnya. Meskipun terdapat satu dewa
berpengalaman, tetap saja kemampuan individu pemain haruslah ditingkatkan
karena kerja sama tim sangat menentukan dalam kompetisi ini. Terdapat dua club besar yang awalnya menjadi rival dalam
kompetisi nasional negara Cina. Klub pertama berisikan sahabat baik Yi Chuan,
bernama Wang Bo Yu (diperankan oleh Song Pei Ze). Sedangkan klub kedua berisikan
para anggota muda yang sangat ambisius untuk memenangkan medali emas sebagai
klub nomor 1 di Cina berkat tekanan manajemennya. Saat klub Jiu Jiu mulai
terbentuk dan memberanikan diri untuk mengikuti kompetisi, klub ini akhirnya
masuk dalam tiga klub besar Cina yang memiliki kualitas hebat. Tentu saja ini
berkat latihan, kerja keras, dan komunikasi yang mereka berlima bangun dari
awal latihan selama berada di basecamp. Waktu yang diinginkan pun tiba,
mereka akhirnya layak dan dapat masuk dalam kompetisi liga besar Cina untuk memperebutkan
medali dan peringkat tertinggi. Masalah kemudian muncul ketika tangan dari Yi
Chuan tiba-tibat tak bisa digunakan dan dikendalikan. Dokter pun menyuruh ia
untuk berisitrahat memegang komputer (mouse) dan harus sesegera mungkin pensiun
dalam karir tersebut. Ia pun merasa bingung dan bimbang, sebab klubnya tidak akan
bisa lanjut berkompetisi apabila kekurangan pemain. Ia pun akhirnya memutuskan
untuk mengikuti liga tersebut dan akhirnya mereka berhasil menjadi runner-up
dari kompetisi tersebut. Siapa juaranya? Tentu saja sahabat baik dari Yi Chuan,
yakni Wang Bo Yu. Meskipun mereka kalah dan meraih posisi dua, tetapi mereka sangat senang dan bahagia. Xiao
Yi Chuan pun akhirnya memutuskan pensiun dan fokus pada pengobatan tangannya
ditemani ibu dan pacarnya yakni Jiu Jiu. Endingnya, Xiao Yi Chuan pun
sukses membangun sekolah atlet e-sport dan fokus menjadi tutor alias
pelatih. Sedangkan Jiu Jiu bekerja di bidang e-sport untuk perusahaan
ternama.
Apa yang perlu digarisbawahi dalam drama ini? bukan hanya soal percintaan, persahabatan, dan keluarga, tetapi drama ini juga memotivasi kita untuk jangan pernah menyerah tentang impian kita. Dari drama ini juga kita bisa melihat perjuangan, kerja keras, dan semangat adalah kunci dari kesuksesan kita. Memiliki support system juga menjadi salah satu anugerah yang indah dan patut disyukuri. Sebelum pensiun, Yi Chuan pun berhasil menutup karirnya dengan indah dan cemerlang meskipun hanya berada pada posisi runner-up. Jadi buat teman-teman semua, jangan pernah merasa ragu untuk mengejar impian kita walau terlihat mustahil. Jangan lupa ditonton dramanya ya, bagus banget loh!
2. Forever Love
Drama selanjutnya yang dapat memotivasi kita adalah drama
yang tayang sejak tahun 2020 lalu di platform WeTV berjudul Forever Love.
Drama ini disutradarai oleh Wen De Guang dan ditulis oleh Gao Xiao Xian serta
Ma Qun. Mendapuk beberapa aktor ternama untuk berperan, membuat drama ini
terbilang sukses saat penayangannya di negara asalnya dan secara global.
Forever Love bercerita mengenai seorang anak tunggal kaya raya bernama Xia Lin Xi (diperankan
oleh Julian Xiang) yang tumbuh menjadi gadis berusia 18 tahun yang cantik nan
berprestasi. Saat ia di SMA, ia hanya selalu bersaing dengan adik sepupunya
yang satu angkatan dengannya bernama Chen Yi Chuan (diperankan oleh Chen
Ze). Meskipun mereka satu keluarga, tetapi sifat dari kedua orangtua mereka
berbeda satu sama lain loh. Mungkin karena jenis kelamin mereka pun berbeda,
membuat perlakuan orang tua mereka pun berbeda satu sama terhadap anaknya. Lin
Xi selalu diawasi dan dijaga sangat ketat oleh orangtuanya terutama ibunya,
sedangkan Yi Chuan lebih terkesan santai dan fleksibel meskipun ia dituntut
untuk berprestasi di sekolah seperti kakak sepupunya tersebut.
Suatu hari, SMA mereka kedatangan seorang murid baru yang
selalu mabal di sekolahnya bernama Jiang Zhen Han (diperankan
oleh Wang An Yu). Karena Lin Xi seorang ketua kelas, maka ia berkewajiban untuk
membawa murid baru tersebut ke sekolah karena tuntutan wali kelasnya. Pertama kali
mereka bertemu adalah di sebuah warnet tempat Zhen Han bekerja untuk paruh
waktu. Kedekatan mereka pun semakin menjadi, ketika Zhen Han mulai banyak
bercerita tentang dirinya kepada Lin Xi. Siapa sangka, mereka akhirnya mulai
menunjukan rasa ketertarikan satu sama lain meskipun kelas sosial mereka yang
berbeda 180 derajat.
Anak pemalas yang suka membolos pun ternyata merupakan lelaki
pintar nan cerdas, meskipun ia jarang masuk sekolah. Zhen Han berhasil meraih
posisi peringkat pertama di semester pertamanya di SMA, dan mengalahkan posisi
dari Lin Xi. Tentu saja, ibu Lin Xi sangat marah dan merasa kesal pada putrinya
tersebut. Lin Xi pun memutuskan untuk meminta bantuan pada Zhen Han untuk
mengajarinya belajar terutama dalam pelajaran matematika. Karena Lin Xi hanya
pintar pada bidang sains, ia pun merasa kurang pada bidang matematika. Zhen Han
pun berpura-pura menjadi guru les dari Lin Xi yang setiap harinya mengajar di
rumahnya guna menambah penghasilan Zhen Han. Karena jam sekolah membuat ia tak
bisa mencari uang di warnet, Lin Xi pun memutuskan membuat ide sandiwara
tersebut. Orangtua Lin Xi pun sempat tidak tahu pada awalnya, tetapi lama-kelamaan
mereka pun mengetahuinya. Hubungan Lin Xi dan Zhen Han pun renggang hingga
akhirnya Zhen Han pergi ke pusat kota untuk mengikuti perlombaan coding tingkat
SMA di salah satu universitas ternama di Cina. Zhen Han pun lolos dan berhasil
masuk universitas tersebut tanpa tes, alias jaur undangan prestasi.
Di satu sisi, hubungan mereka pun terputus dan mereka tak
saling menghubungi satu sama lain. Setelah Lin Xi lolos bersama adik sepupunya
ke universitas yang sama dengan Zhen Han, mereka pun senang. Orang tua mereka
pun tak saling cemas sebab mereka akhirnya satu sekolah kembali. Mereka pun
pindah ke asrama. Saat sampai di kampus tersebut, penyambutan mahasiswa baru
pun dimulai. Karena Zhen Han masuk lebih awal daripada Lin Xi, ia pun jadi
senior di jurusan ilmu komputer. Ruby lupa Lin Xi masuk jurusan apa, tapi kalau
sepupunya masuk jurusan yang sama dengan Zhen Han.
Karena satu kampus, mereka pun akhirnya sering bersua dan
satu klub. Zhen Han pun mulai berusaha untuk mendekati Lin Xi kembali. Dan akhirnya,
mereka pun berpacaran saat klub mereka mengadakan camp bersama di sebuah
tempat untuk mempererat persahabatan. Karena mereka jadian itu termasuk dalam
episode-episode awal, membuat ruby merasa khawatir karena bisa saja mereka
putus di pertengahan episode lalu kembali bersama di akhir episode. Tapi ternyata
ruby salah guys. Mereka benar-benar langgeng sampai akhirnya menikah di
akhir episode. Jatuh bangun, susah senang mereka rangkai berdua bersamaan
dengan bisnis yang Zhen Han bangun. Di pertengahan mereka menjadi mahasiswa
pun, mereka sempat mengikuti pertandingan bersama untuk sebuah tim dan mereka
memenangkan kompetisi tersebut. Dari lomba tersebutlah, mereka akhirnya
memiliki dana untuk membangun usaha. Empat karyawan utama mereka tentu saja beranggotakan
Jian Zhen Han, Xia Lin Xi, Chen Yi Chuan (adik sepupu Lin Xi), dan sahabat baik
Lin Xi sejak SMA bernama Gu Xiao Man (diperankan oleh Pan Mei Ye). Perhabatan
mereka juga banyak diterpa cobaan, dan bahkan perusahaan yang mereka rintis juga
sama beratnya.
Intinya, apa yang bisa kita pelajari dari drama ini? Tentu saja banyak banget!! Selain semangat mereka dan Zhen Han dalam membangun usaha hingga menjadi salah satu perusahaan berpengaruh di Cina, perjuangan mereka dalam hal percintaan dan persahabatan juga patut ditiru. Kisah asmara kedua tokoh utama sangat dewasa dan elegan. Mereka tak pernah putus hingga mereka menikah, meskipun banyak cobaan yang menghadangnya. Mau tahu apa aja? Pertama, mereka tidak direstui orangtua Lin Xi karena status sosial mereka yang berbeda. Kedua, mereka juga harus hidup tanpa dukungan dana dari orangtua Lin Xi ketika perusahannya bangkrut dan ditipu. Ketiga, mereka juga harus menjalani hubungan LDR karena ibu dari Lin Xi menyuruh putrinya untuk mendapatkan gelar magister di universitas luar negeri. Alhasil, mereka pun tak bersua selama lebih dari 2 tahun. Setelah kembali, Lin Xi pun sudah melihat Zhen Han menjadi seorang CEO dari perusahannya sendiri yang sangat megah dan sukses. Mereka pun akhirnya menikah. Uhhh seru banget sumpah dramanya. Waktu ruby menonton drama ini, ruby langsung bersemangat dan benar-benar termotivasi untuk mengejar impian lebih dalam lagi. Satu lagi kelebihan dari drama ini adalah penampilan mereka, mulai dari makeup dan pakaian yang mereka gunakan benar-benar pas dengan usia mereka dalam peran tersebut. Buat teman-teman yang mau menonton drama ini boleh saksikan di WeTV ya, selamat menyaksikan!
3. Go Go Squid
Selanjutnya ada drama yang datang dari tahun 2019 untuk season
pertamanya dan tahun 2021 untuk season kedunya nih guys. Drama ini hampir
serupa dengan rekomendasi drama pertama yakni mengenai e-sport atau
olahraga elektronik. Drama ini tayang di saluran DragonTV dan ZhejiangTV untuk siaran
lokal dan tayang di platform Netflix, Video dan iQiyi untuk masyarakat
global pecinta drama Cina.
Go Go Squid baik seri pertama dan keduanya, sama-sama bercerita mengenai kisah serupa.
Drama ini bercerita mengenai seorang mahasiswa pascasarjana jurusan ilmu
komputer di salah satu universitas Cina bernama Tong Nian (diperankan oleh
Yang Zi) yang cantik nan pintar. Keluarganya tak sengaja menjodohkan ia dengan
seorang pria yang lebih tua darinya 10 tahun bernama Han Shangyan (diperankan
oleh Li Xian). Pertemuan mereka awalnya sempat membuat mereka terkejut,
pasalnya sebelum pertemuan resmi tersebut mereka sudah pernah saling bertemu
atas suatu insiden tak menyenangkan. Han Shangyan ini memiliki seorang adik
sepupu yang tampan nan berbakat bernama Wu Bai (diperankan oleh Hu
Yutian). Kedua kakak beradik ini memiliki paras nan sifat yang serupa, yakni
dingin, jutek, dan tidak peduli dengan oranglain kecuali orang-orang yang
mereka sayangi.
Han Shangyan bekerja sebagai CEO dan penanggungjawab dari
sebuah tim Âe-sport bernama K&K Team yang ia bangun akibat rasa dendam terhadap
teman-temannya. Dalam timnya tersebut, ia memiliki beberapa pemain hebat seperti
sepupunya sendiri yang menjadi kapten dalam tim tersebut bernama Wu Bai, Dai
Feng (Demo) (diperankan oleh Chengen Yu), Ling Shan (97) (diperankan
oleh Li Mingde), Chen Zhe (Grunt) (diperankan oleh Wen Yi Fan) dan Zhou
Yi (One) (diperankan oleh Xu Lexiao). Dalam persaingan tim besar e-sport
di Cina, ia memiliki saingan tim besar lainnya yang dipimpin oleh salah
satu teman akrab Han Shangyan bernama SP Team yang sudah menjadi musuh akibat suatu insiden
bernama Wang Hao (diperankan oleh Li Zefeng). Tim saingannya tersebut pun
memiliki para atlet berbakat yang tak kalah hebat dari tim Han Shangyan.
Di lain sisi, awal mereka menekuni bidang olahraga elektronik
ini karena persahabatan dan hobi mereka yang serupa dalam bermain game. Pada awalnya, orang-orang yang menggemari game
dalam elektronik berkumpul dan membuat satu pertemuan terencana yang beranggotakan
Han Shangyan, Wang Hao, Ai Qing (diperankan oleh Zhener Wang), Xiao
Mi (diperankan oleh Lee Hong Chi), dan Ou Qiang (diperankan oleh
Chen Xi Jun). Mereka bertemu dan berbicara satu sama lain sehingga mereka
menjadi akrab dan sempat menjadi tim nasional Cina yang hebat untuk beberapa
kejuaraan nasional dalam bidang e-sport tersebut. Sebuah insiden yang
diawali percintaan membuat mereka berjarak dan menghancurkan tim mereka hingga
saat ini. Mereka pun akhirnya berkarir di bidangnya yang mereka inginkan
masing-masing, dimana Han Shangyan dan Wang Hao akhirnya menjadi seorang CEO
dari sebuah tim e-sport, lalu Ai Qing menjadi seorang manajer dalam tim
Wu Hao, Xiao Mi menjadi manajer tim e-sport han Shangyan, sedangkan Ou
Qiang menjadi atlet profesional kembali dalam tim Wang Hao. Perseruan mereka
terjadi ketika mereka harus bertemu dan menjadi lawan dalam
pertandingan-pertandingan besar.
Meskipun memiliki sifat dingin dan menakutkan, Tong Nian
tetap berusaha untuk membuat Han Shangyan jatuh hati padanya. Meski ia
merupakan seorang gadis yang ceria nan fleksibel, tetapi ia selalu menghargai
sifat dari seseorang yang dijodohkannya tersebut. Pada awalnya, Han Shangyan
tak menyukai Tong Nian karena sifatnya yang seperti anak kecil (karena beda 10
tahun) dan tak sesuai dengan dirinya. Tetapi karena kakeknya sangat menyukai
Tong Nian, maka Han Shangyan pun tak dapat berkutik dan hanya mengikuti kemauan
dari kakeknya tersebut. Hari demi hari berlalu, akhirnya Han Shangyan pun luluh
dengan Tong Nian guys. Ia kemudian menyadari bahwa ia pun menyukai gadis ceria
tersebut. Mereka pun akhirnya berpacaran dan sempat mengalami pasang surut akibat
kesalahpahaman yang terjadi. Jatuh bangun K&K Team pun ia kelola dibantu pacarnya tersebut. Susah dan senang mereka pun lewati dan disitulah poin yang membuat mereka saling mengenal dan mendalami karakter satu sama lain. Pada akhirnya mereka berhasil mendaftarkan pernikahan
mereka secara resmi. Terus mereka menikah ga sih, Ruby?
Tentu saja mereka menikah. Tapi adegan pernikahannya itu
ada di seri keduanya dari drama ini. Go Go Squid 2: Dt. Appledog’s Time bercerita
mengenai kelanjutan dari kisah hidup para pemeran di seri pertamanya. Meskipun
terdapat beberapa peran yang digantikan aktornya, tetapi drama ini bisa disebut
layak untuk ditonton. Drama seri keduanya ini bercerita mengenai awal mula dari
perjalanan mereka semua sebelum mereka dapat sukses seperti di seri pertamanya.
Dalam Go Go Squid season 2, pemeran utamanya adalah adik sepupu dari Han
Shangyan bernama Wu Bai (diperankan oleh Hu Yutian). Dan pemeran utama
wanitanya adalah Ai Qing yang di season pertamanya sempat menjadi cinta
pertama dari Wu Bai yang digantikan perannya oleh aktris Li Yi Tong. Meskipun peran utamanya berganti, tetapi Tong Nian dan Han Shangyan tetap ada kok, kan mereka nikah hehe.
Apa yang membuat drama ini layak ruby rekomendasikan
dalam tema kali ini? Tentu saja dari cara mereka semua membangun impiannya
tanpa kenal lelah. Dari Han Shangyan kita bisa melihat, meskipun
keluarga kayanya tak merestui ia bergelut dalam bidang e-sport (karena
dulu belum populer di Cina), tetapi ia tetap membuktikan hingga ia sukses dan terkenal.
Selain itu, kisah persahabatan yang mereka bangun juga patut untuk ditiru meskipun
sempat berselisih cukup lama. Tapi akhirnya, mereka kembali reuni dan menjadi
kawan baik. Dari Tong Nian juga kita belajar bahwa pendidikan adalah
yang terpenting dari segalanya. Meskipun ia sudah memiliki pekerjaan tetap
sebagai content creator dan berasal dari keluarga terpandang pula, tetapi
ia sangat aktif di kampusnya untuk menjadi asisten profesor dan peneliti di
jurusannya hingga ia menjadi seorang magister.
Banyak banget deh suka dukanya menonton drama ini. Ruby
sekali lagi benar-benar merekomendasikan kalian drama ini untuk kalian yang
butuh banget tontonan untuk menyemangati diri kalian. Ruby sarankan juga untuk
menonton seri pertamanya dulu untuk bisa tahu alur dari seri keduanya. Sekian ulasan
ruby mengenai drama ini, jangan lupa ditonton ya!
4. Time and Him are Just Right
Drama terakhir dalam part pertama ini adalah drama yang
baru saja ruby tamatkan beberapa hari lalu. Drama ini merupakan salah satu rekomendasi
dari ruby, buat kalian yang ingin nonton drama-drama percintaan simple, dan
dibumbui motivasi tinggi sebagai pemanis dalam dramanya. Ditulis oleh Liu Fei
dan Liu Chen Guang, membuat drama ini sukses pada tahun 2022 silam di platform iQiyi,
WeTV dan Viki sebanyak 25 episode. Selain mengenai percintaan, drama
ini juga lagi-lagi menceritakan tentang persahabatan, pengejaran impian, dan
beberapa kiat untuk pasangan yang sedang menjalani ldr nih, hehe.
Time and Him are Just Right bercerita mengenai gadis 17 tahun asal daerah di Cina
yang datang ke ibukota untuk bersekolah sekaligus menghampiri seorang pria
sebayanya bernama Lin Xi (diperankan oleh Lu Yu Xiao). Dalam awal
ceritanya, kita bisa melihat bahwa Lin Xi secara sengaja, tiba-tiba memeluk
seorang pria di parkiran sepeda sekolahnya. Pria tersebut jelas saja terkejut
dan merasa heran, pasalnya ia tak mengenal gadis tersebut. Pria tersebut
bernama Ji Jun Xing (diperankan oleh Wu Jun Ting). Ia memiliki sifat
pendiam, kaku, tetapi pintar nan berprestasi (hal ini sebenarnya sudah tak aneh
ya dalam drama Cina).
Ji Jun Xing selalu berada di barisan belakang seorang
diri karena posturnya yang menjulang tinggi. Lin Xi kemudian datang ke kelas
tersebut sebagai murid pindahan baru dan harus duduk bersebelahan bersama Ji
Jun Xing. Awalnya, Lin Xi merasa senang dan ingin sekali berteman dengannya. Tetapi,
Ji Jun Xing tidak suka. Ia bahkan terkejut ketika tahu bahwa Lin Xi ternyata
tinggal dirumahnya bersama ibu dan dirinya. Rupanya, Lin Xi merupakan anak dari
kerabat jauh orang tua Ji Jun Xing. Ada suatu rahasia unik yang tersimpan dalam
hubungan keluarga ini. Nanti akan ruby bahas di bawah.
Dalam beberapa hari pertama di sekolahnya, Lin Xi sudah
mendapat beberapa syarat dari Ji Jun Xing untuk bisa menjadi teman dekatnya. Ia
berusaha untuk mengerjakan semua permintaan Jun Xing, bahkan sampai harus
ditipu oleh teman wanita sekelasnya yang menyukai Ji Jun Xing. Ia pun menunggu
Ji Jun Xing di taman sekolah hingga larut malam, sebel2um akhirnya ia bertemu
dengan seorang pria nakal yang tengah dikejar oleh satpam sekolahnya bernama Qin
Kai (diperankan oleh Lu Jun Jie). Saat itulah, mereka menjadi dekat dan
menjadi seorang sahabat. Melihat kedekatan tersebut, Ji Jun Xing merasa panas
alias cemburu, lalu ia pun mulai menerima permintaan teman dengan Lin Xi. Mereka
pun akhirnya berteman, meskipun Lin Xi sudah tidak terlalu berharap dapat berteman
dengan Ji Jun Xing.
Dalam proses masa putih abunya, mereka membentuk sebuah
tim basket kelas saat ada pertandingan olahraga yang diadakan SMA mereka. Saat itu,
Lin Xi sangat berusaha keras untuk membentuk tim basket putra agar dapat membawa
harum kelas science nya tersebut. Jadi dalam SMA mereka tuh banyak
banget jurusannya. Ada yang IPA, IPS, Olahraga dan Seni. Nah, kelas Lin Xi
bersama gengnya itu masuk jurusan IPA, sedangkan Qin Kai merupakan
jurusan olahraga dan ia merupakan seorang atlet junior marathon. Meskipun kelas
mereka akan kalah dengan jurusan olahraga, tetapi mereka tak putus asa. Melihat
hal tersebut, Ji Jun Xing pun mengajukan diri sebagai kapten dari tim basket
kelas mereka, disusul teman prianya yang lain bernama Xie Ang (diperankan
oleh Dong Zi Fan), Gao Yun Lang (diperankan oleh Li Ming Xu), dan Chen
Mo (diperankan oleh Zhang Heng Ming).
Meskipun pertandingan tersebut sudah tertebak hasilnya,
mereka tetap merayakan secara suka cita meskipun hanya sebagai runner-up.
Mereka berlima ditambah satu kawan perempuan lainnya bernama Jiang Yi Mian (diperankan
oleh Xiao Yu) merayakan keberhasilan mereka bersama di sebuah kedai gerbang
timur. Sejak malam itulah, mereka memutuskan untuk menjadi kelompok belajar dan
mengubah nama geng mereka menjadi Pasukan Gerbang Timur. Kelompok
belajar ini memiliki kelebihannya masing-masing dan kegemarannya masing-masing
dalam pelajaran di sekolah. Ji Jun Xing sangat pintar matematika, Lin Xi sangat
pintar bahasa Mandarin dan sains, Xie Ang pintar dalam hal berdagang dan sosial,
Jiang Yi Mian pintar dalam hal musik dan seni, Chen Mo pintar dalam hal fisika,
dan Gao Yun Lang pintar dalam hal olahraga. Kegemaran mereka pun berbeda-beda,
sehingga mereka masuk ke jurusan yang berbeda-beda, tetapi tetap satu universitas.
Lucu banget kan?
Ada sedikit insiden saat ujian kelulusan mereka. Lin Xi
tiba-tiba dikabari oleh ibunya di Desa bahwa ayahnya dipukuli oleh penabrak
kakak kandung Lin Xi dulu. Jadi, Lin Xi itu sebenarnya memiliki kakak lelaki
yang usianya tak jauh darinya. Ia rajin dan pintar dalam bermain basket. Tetapi
suatu insiden tiba-tiba terjadi saat ia ditabrak oleh mobil dan ia dinyatakan
mati otak sebelum meninggal dunia. Saat itu, adik dari Ji Jun Xing sangat membutuhkan
transpalasi jantung karena penyakit yang dideritanya. Orang tua Lin Xi pun
mendonorkan jantung anak lelakinya tersebut kepada adik Ji Jun Xing. Itulah mengapa
keluarga mereka menjadi kerabat jauh dan alasan Lin Xi memeluk Ji Jun Xing di
awal pertemuannya.
Karena insiden tersebut, Pasukan Gerbang Timur tanpa Lin
Xi lulus ujian masuk Universitas Peking di jurusan yang berbeda-beda. Lin Xi
pun harus mengulang satu tahun di SMA nya beserta Qin Kai. Selama berpisah
tersebut, Ji Jun Xing mulai menunjukan rasa ketertarikannya pada Lin Xi dengan
berkata bahwa ia akan menunggunya di kampus. Tapi, cobaan mereka dimulai sejak
mereka berpisah ini. Setahun kemudian, Lin Xi pun lulus ke Universitas Peking
di jurusan kedokteran. Ji Jun Xing di jurusan ilmu komputer, Xie Ang di jurusan
administrasi publik, Jiang Yi Mian di jurusan komunikasi, Chen Mo di jurusan
fisika, dan Gao Yun Lang (ruby lupa jurusannya apa). Intinya, meskipun mereka
satu kampus tapi tetap saja mereka jarang bersua. Banyak banget cobaan di universitas
juga, sebelum akhirnya mereka berlima membantu Ji Jun Xing untuk mengikuti
sebuah lomba kewirausahaan dan menjadi sebuah tim.
Setelah lulus, mereka pun kerja di tempat keinginan mereka masing-masing (dalam artian mereka berhasil mencapai cita-cita mereka). Ji Jun Xing berhasil membangun perusahaannya sendiri, dan Xie Ang
bekerja sebagai tangan kanan dari perusahaan Ji Jun Xing. Lin Xi bekerja di
rumah sakit sebagai dokter jantung, Jiang Yi Mian bekerja sebagai jurnalis di salah
satu media, dan Chen Mo bekerja sebagai professor di universitas London yang
disusul oleh Gao Yun Lang yang bekerja di salah satu perusahaan swasta
di London.
Pada akhirnya, pemeran utama kita menikah gaes, hehe. Mereka
juga dikaruniai satu anak lelaki yang lucu pada akhir ceritanya. Beberapa hal
yang dapat diambil hikmahnya antara lain: (1) setiap orang memiliki frekuensinya
masing-masing, jadi jangan pernah merasa tertinggal; (2) waktu dan jarak memang
menciptakan hambatan, tetapi komunikasi dan kepercayaan adalah kunci dalam
sebuah hubungan jarak jauh; (3) setiap orang memiliki idola dan motivasinya
masing-masing, setiap orang juga memiliki support systemnya masing-masing,
sebagai teman kita harus mendukung dan menghargai selagi hal itu positif.
Bagaimana, kalian sudah bisa menyimpulkan apa saja hikmah
dari keempat rekomendasi yang ruby berikan? Ruby harap, kalian dapat menjadi diri
kalian apa adanya tanpa memikirkan perkataan orang lain. Selain itu, ruby harap kalian
juga bisa sehat selalu dan dalam lindungan Tuhan. Drama mana yang sudah kalian
tonton? Komen di bawah ya. Thank you for reading and happy watching💛
Komentar
Posting Komentar